ARTIKEL

Wringin, 11 November 2024 – Kader posyandu memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan anak. Mereka tidak hanya melakukan penimbangan dan pemberian imunisasi, tetapi juga memberikan konseling kepada para ibu terkait tumbuh kembang anak, gizi, dan kesehatan reproduksi.

Titin Komariyah yang sudah menjadi kader posyandu selama 5 tahun mengatakan bahwa menjadi kader posyandu adalah sebuah panggilan hati. “Melihat anak-anak sehat dan tumbuh kembang dengan baik adalah kebahagiaan tersendiri bagi saya,” tuturnya.

Ibu-ibu di Desa Jatisari sangat antusias mengikuti kegiatan posyandu. Mereka merasa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk memantau tumbuh kembang anak.

Ibu Rita, salah satu peserta posyandu, mengatakan, “Saya sangat bersyukur ada posyandu. Berkat posyandu, saya tahu bagaimana cara merawat anak saya agar sehat dan cerdas.”

Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan posyandu. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memberikan pelatihan kepada kader posyandu secara berkala dan memonitoring serta mengevaluasi kegiatan pelaksaan posyandu di 2 desa yaitu Desa Jatisari dan Desa Sumber Canting pada tanggal 11 November 2024. Tim dari Dinas Kesehatan memberikan pengetahuan serta memberikan pemahaman terkait posyandu kedepannya akan beralih menjadi posyandu ILP (integrasi layanan primer) atau posyandu siklus hidup.

drg.Hafil Muzahid selaku Kepala Puskesmas Wringin  mengatakan, “Posyandu merupakan ujung tombak dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, kami akan terus memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan posyandu.”