ARTIKEL

(Wringin, 08/2024) Upaya pencegahan stunting terus digalakkan, salah satunya melalui kegiatan skrining anemia di kalangan siswa sekolah. SMP Negeri 01 Wringin-Bondowoso menjadi salah satu sekolah yang aktif melaksanakan program ini.

Skrining anemia bertujuan untuk mendeteksi dini siswa yang mengalami kekurangan hemoglobin dalam darah. Anemia pada remaja putri, khususnya, dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan, serta meningkatkan risiko stunting.

Promkes UPTD Puskesmas Wringin menjelaskan, “Skrining anemia sangat penting karena anemia seringkali tidak menunjukkan gejala yang jelas. Dengan deteksi dini, kita bisa memberikan penanganan yang tepat, seperti pemberian tablet tambah darah atau perbaikan pola makan.”

Selain skrining, sekolah juga memberikan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang dan pola hidup sehat kepada siswa.

Para siswa SMP Negeri 01 Wringin-Bondowoso tampak antusias mengikuti kegiatan skrining anemia yang diselenggarakan oleh pihak sekolah bekerja sama dengan UPTD Puskesmas Wringin. Mereka dengan tertib mengantre untuk diperiksa kadar hemoglobinnya.

Ineaz, salah satu peserta skrining siswa SMP Negeri 01 Wringin-Bondowoso, mengungkapkan, “Saya senang sekali ikut skrining ini. Selain tahu kondisi kesehatan saya, saya juga mendapat banyak informasi tentang anemia.”

Ghozali, S.Pd, selaku koordinator kegiatan, berharap skrining anemia ini dapat meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga kesehatan. “Kami ingin siswa-siswi kami tumbuh sehat dan cerdas,” ujarnya.